Dalam era globalisasi ,
tentunya perkembangan budaya berpengaruh terhadap kehidudan remaja. Termasuk
diantaranya gaya hidup mereka. Sering kita jumpai remaja masa kini mempunyai gaya hidup yang
serba instan. Mereka tidak mau bersusah payah untuk mendapatkan sesuatu yang
mereka inginkan. Mereka hanya mengandalkan kekayaan orang tuanya, meski tidak
semua remaja seperti itu.
Di zaman yang modern ini
tenunya teknologi semakin berkembang. Dan juga berpengaruh terhadap kehidupan
remaja saat ini. Dengan adanya teknologi, remajadapat mengakses sesuatu yang
mereka inginkan, seperti yang sekarang lagi trend adalah media social seperti
facebook, twitter, dll. Melalui media sosial kita tidak perlu keliling dunia
untuk mendapatkkan teman. Namun, tak jarang juga rema yang menggunakan kemajuan
teknogi untuk hal yang negatif, seperti melihat video porno. Hal itu tentu saja meresahkan orang tua dan
masyarakat, karena mereka belum cukup umur untuk melihat hal-hal yang demikian.
Padahal, sebenarnya dengan adanya kemajuan teknologi banayk hal positif yang
bisa kita dapat, diantaranya menambah ilmu pengetahuan dan sarana
mengekspresikan diri agar tidak ketinggalan jaman.
Remaja sekarang juga
cenderung meniru budaya barat, entah dari televisi, majalah atau internet.
Sedangkan budaya tradisional negara sendiri mulai ditinggalkan, sehingga banyak
remaja yang tidak mengenal budayanya sendiri. Oleh karena itu, perlu peran
serta pemerintah untuk mengatasi hal ini. Karena remaja saat inilah yang
nantinya akan menjadi penerus negara ini.
Dibawah ini ada beberapa faktor yang
dapat mempegaruhi pergaulan remaja, yaitu :
1. Keluarga/orang tua
Peran keluarga amatlah penting dalam
memberikan pengarahan, karena orag tua itu sangat besar pengaruhnya
terhadap pergaulan anaknya. Jika orang tuanya mengajarkan yang baik-baik,
misalnya tatakrama, pengetahuan agama, sopan santun, dll maka anak tersebut
akan nenerapkan juga di lingkungan luarnya dan ia pun mencari
pergaulan yang hamper sama dengan lingkungan keluarganya. Sedangkan sebaliknya
jika orang tua mengajarkan yang tidak baik kepada anaknya maka anaknya tersebut
akan terpengaruh dan mengikuti orang tuanya yaitu berprilaku buruk karena ada
pepatah bilang “ buah itu jatuh tidak jauh dari pohonya “, oleh karena itu jika
orang tuanya baik anaknya pun akan baik dan begitu sebaiknya. Tetapi walaupun
perhatian keluarga/ orang tua sangat penting, orang tua pun terlalu keras
terhadap anaknya karena dengan begitu mungkin anak pun akan jenuh dengan
perhatian orang tua yang berlebiha dan mungkin agak keras jadi sebaiknya
keluarga / orang tua memberikan perhatian yang wajar-wajar saja tidak
berlebihan tetapi juga tidak membebaskan pergaulan anak remajanya., (adanya umpan
timbal balik , yaitu dimana jika orang tua memberikan kasih sayang maka anaknya
pun akan memberikan kasih sayang kepada orang tuanya )
2. Lingkungan
Lingkungan dalam pergaulan remaja
ini pun tak kalah pentingya dengan keluarga, jika remaja tersebut tinggal dan
bergaul di lingkungan yang buruk maka ia akan terbawa buruk juga misalnya
remaja tersebut hidup di lingkungan yang kebanyakan orang –orangnya selalu
berbuat yang tidak baik misalnya berjudi berpakaian seksima bisa jadi anaknya
tersebut akan terpengaruh pergaulan yang seeperti itu akan tetapi sebaliknya
jika anak tersebut tinggal dan bergaul di lingkungan yang baik maka anak
tersebut secara tidak langsung akan mengikuti prilaku terbaik tersebut.
3. Spiritual
Pendidikan spiritual seharusnya di
tanamkan kepada para remaja sejak dini agar tercipta suatu remaja yang
berahklak dan berbudi luhur baik, karena remaja yang berakhlak akan membuat
moral remaja tersebut menjadi baik dan remaja tersebut mempunyai pegangan dalam
hidupnya, karena suatu agama adalah pegangan bagi manusia di dunia ini. Jika
seorang remaja tidak pernah menanamkan keagamaan dalam kehidupannya remaja
tersebut akan terjerumus ke dalam pegaulan bebas karena ia tidak punya pegangan
dalam hidupnya, keagamaan tersebut bisa di dapat dari keluarga, lingkungan,
dan kehidupa sehari-harinya.
Dari ke ketiga faktor diatas kita
dapat melihat dampak-dampak sosialnya bagi remaja yaitu dimana jika seorang
remaja berada di keluarga yang baik yaitu mengajarkan tentang tatakrama dalam
bergaul, di lingkungan yang didalamnya rata-rata terdapat masyarakat yang baik
yaitu masyarakat yang dapat memberikan contoh yang baik bagi remaja-remaja di
sekitarnya,dan spiritual yang mendalam dapat membuat seorang remaja menjadi
remaja yang berakhlak dan berbudi luhur. Akan tetapi sebaliknya jika seorang
remaja tersebut berada di keluarga, lingkungan , dan spiritual yang tidak baik
maka remaja tersebut bisa terjerumus ke dalam pergalan bebas dan seorang remaja
tersebut tidak akan mempunyai pegangan dalam hidupnya.
Referensi
saya sangat senang membaca artikel anda, semoga masih banyak anak bangsa yang menghargai budaya dan adat istiadat, sehingga bangsa ini dapat terselamatkan dari budaya luar yang merusak moral bangsa ini.
BalasHapus