Minggu, 19 Januari 2014

Meningkatkan Daya Ingat



Ada berbagai cara untuk meningkatkan daya ingat. Ingatan kita layaknya organ tubuh yang lain yang membutuhkan latihan teratur agar selalu dalam kondisi baik, sebagaimana juga atlet harus melatih tubuhnya untuk menghadapi masa-masa yang sulit. Daya ingat memerlukan pelatihan khusus agar tetap dalam kondisi prima dan kemampuannya meningkat. Ada beberapa cara sederhana, yang dapat anda ikuti untuk menjaga daya ingat anda tetap dalam kondisi prima, dan juga teknik yang benar-benar dapat membantu anda memperbaiki kondisi dan kinerja daya ingat anda.

Penyebab-penyebab Berkurangnya Daya Ingat

Kualitas daya ingat seseorang tidak hanya tergantung pada pendidikan, lingkungan belajar dan lingkungan fisik di mana ia hidup, tetapi juga pada faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi hidupnya (misalnya kehilangan orang yang dicintai). Ada juga faktor genetik keturunan yang memainkan peran yang sangat penting. Penyebab yang lain adalah:

Tidur

Ada hubungan langsung antara kurang tidur, insomnia dan berkurangnya daya ingat.

Tidur malam yang cukup sangat penting bagi berfungsinya ingatan kita. Penelitian telah menunjukkan bahwa dibutuhkan setidaknya 6 jam tidur untuk daya ingat berfungsi pada potensi maksimumnya.

Sangat penting untuk tidak mengabaikan persyaratan tidur untuk tubuh kita. Jika kita mendapatkan cukup tidur, maka bukan hanya daya ingat saja menjadi lebih baik tetapi kita juga akan lebih mampu mengatasi stres sehari-hari.

Depresi

Depresi merupakan penyebab yang melemahkan daya ingat.

Depresi saat ini telah menjadi penyakit yang sangat umum. Hal ini dapat terjadi pada semua usia. Ada banyak penyebab yang dapat menyebabkan depresi. Peristiwa-peristiwa yang sangat serius yang melukai jiwa manusia, seperti kehilangan orang yang dicintai, biasanya disertai dengan depresi dan menyebabkan penurunan daya ingat.

Dalam kasus depresi, penting untuk mencari bantuan dan nasehat dari dokter berkualitas. Obat depresi yang tepat memungkinkan untuk pemulihan penuh daya ingat.

Penyakit tiroid

Penyakit kelenjar tiroid mempengaruhi sejumlah besar orang, dan memiliki efek negatif pada daya ingat.

Diagnosis awal penyakit tiroid akan mencegah kerusakan lebih lanjut dari daya ingat. Penyakit kelenjar tiroid dapat terjadi pada semua usia.

Diabetes

Diabetes telah menjadi bencana yang cukup menakutkan di dunia. Banyak pasien tidak mengobati diabetes dengan baik. Kegagalan sistem vaskular yang terus berlanjut pada diabetes dan tidak diobati secara efektif berkontribusi terhadap menurunnya daya ingat.

Pengobatan yang tepat dan pengendalian terhadap diabetes akan meningkatkan daya ingat. Penyakit kronis lainnya seperti pada hati, paru-paru dan ginjal juga mempengaruhi daya ingat. Dalam kasus diagnosa secara dini dan dilanjutkan dengan pengobatan akan memperbaiki daya ingat dan mencegah kerusakan lebih lanjut.

Alkohol dan obat-obatan

Kecanduan alkohol dan beberapa jenis obat-obatan tertentu, dapat menyebabkan penurunan daya ingat atau bahkan degenerasi kemampuan intelektual lainnya.

Para pecandu alkohol pada awalnya memiliki masalah dengan daya ingat jangka pendek, kemudian amnesia ini diperparah dengan masalah dengan daya ingat jangka panjang.

Konsumsi alkohol sekala sedang (1 sampai 2 gelas untuk laki-laki dan 1 gelas untuk wanita, setiap hari), tidak membahayakan otak. Sebaliknya konsumsi alkohol yang berlebihan adalah racun bagi otak dan daya ingat.

Obat-obatan dapat membahayakan otak dan mengurangi kemampuan mental. Misalnya obat ekstasi menyebabkan kerusakan serius pada daya ingat.

Kurangnya Vitamin B12

Kurangnya vitamin tertentu juga dapat menyebabkan penurunan daya ingat. Vitamin B12 diperlukan bagi otak agar dapat berfungsi maksimal. Diet yang seimbang memberikan tubuh vitamin dan mineral yang dibutuhkan.

Vitamin B12 ditemukan pada ikan, telur, daging, unggas, susu dan produk susu. Vitamin ini membantu sistem peredaran darah dan kesehatan otak.

6 Cara Meningkatkan Daya Ingat Anda

Seperti telah disebutkan diatas bahwa ingatan kita layaknya seorang atlet. Semakin anda melatih otak dan daya ingat maka semakin baik juga kinerja mereka. Pepatah “practice makes perfect” berlaku bagi daya ingat kita juga. Selain faktor-faktor yang dapat menyebabkan penurunan daya ingat (seperti dijelaskan di atas), ada beberapa cara yang dapat diadopsi untuk meningkatkan daya ingat anda. Yang terpenting adalah yang disebutkan di bawah ini:

1. Jangan pernah berhenti belajar

Carilah topik yang menarik minat anda dan mulailah terlibat didalamnya dengan mempelajari informasi-informasi baru dan perkembangan tentang topik tersebut. Jika memungkinkan, anda dapat bergabung dengan kelompok yang memiliki minat yang sama dengan anda untuk berdiskusi dengan orang-orang dalam kelompok tersebut.

Membaca, mengikuti kuliah, program, informasi di televisi dan internet, merupakan sumber pendidikan berkelanjutan untuk otak anda yang tentu saja akan mendatangkan hasil yang bermanfaat untuk perkembangan daya ingat anda.

2. Menjalin hubungan sosial dan keluarga anda

Manusia pada dasarnya memiliki keramahan yang melekat. Semakin sosial anda, semakin baik untuk otak anda. Mengisolasi diri akan merusak banyak sistem tubuh. Penelitian telah menunjukkan bahwa otak dan jantung memiliki banyak keuntungan hubungan keluarga dan sosial yang baik.

Sehubungan dengan konteks ini, anda bisa menjadi relawan untuk memberikan bantuan dimana masyarakat membutuhkan anda, atau bahkan berpartisipasi dalam kelompok terorganisir, yang sesuai dengan kepentingan anda sendiri. Jika anda memiliki hewan peliharaan misalnya, anda dapat bersosialisasi dengan orang lain yang juga memiliki hewan peliharaan dan mendiskusikan dengan mereka masalah yang relevan serta mengembangkan hubungan yang lebih erat.

3. Mengembangkan kebiasaan baru

Setiap kali anda mengharuskan pada diri sendiri untuk melakukan sesuatu yang baru, anda berarti memicu kekuatan baru untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Pertimbangkan untuk merubah layout mebel anda, mengoleskan mentega pada roti dengan cara yang berbeda atau dengan mata tertutup, mengenakan celana dengan satu tangan, atau belajar menggunakan mouse dengan tangan yang lain. Anda dapat memikirkan beberapa ide lain untuk melatih otak dan membantu meningkatkan daya ingat anda.

4. Latih pikiran anda dengan permainan-permainan.

Semakin anda menggunakan keistimewaan otak, semakin anda membantu daya ingat anda tetap bugar. Ada banyak permainan yang membangkitkan kemampuan intelektual anda, sekaligus juga berkontribusi untuk hubungan sosial yang lebih baik. Backgammon, catur, teka-teki dan banyak permainan papan lainnya, menawarkan hiburan dan juga membantu anda meningkatkan daya ingat.

5. Olahraga dapat meningkatkan daya ingat anda

Olahraga meningkatkan sistem peredaran darah. Bahkan latihan sehari-hari yang sederhana tapi rutin seperti berjalan cepat dapat meningkatkan kinerja jantung dan oksigenasi otak. Tidak perlu menjadi seorang pelari maraton dalam rangka memperoleh manfaat dari berolahraga. Manfaat olahraga berpengaruh positif pada banyak sistem tubuh, khususnya daya ingat dan kemampuan kognitif lainnya. Cukup dengan berolahraga selama 20 menit setiap hari dalam latihan yang sederhana seperti berjalan kaki, bersepeda atau berenang.

Terbukti secara ilmiah bahwa berjalan kaki selama 2,5 jam setiap minggu secara substansial akan meningkatkan daya ingat pada orang-orang di atas usia 50 tahun.

6. Makanan yang akan membantu meningkatkan daya ingat anda

Apa yang kita makan setiap hari, mempengaruhi kinerja dan kondisi daya ingat kita dalam jangka panjang. Survei dalam beberapa dekade terakhir, telah menunjukkan bahwa makanan tertentu dapat berkontribusi untuk meningkatkan fungsi sirkuit saraf dari otak yang mengontrol daya ingat.

Ciri-ciri umum dari makanan ini adalah mereka kaya akan antioksidan dan vitamin yang bermanfaat bagi sistem saraf.
Ingatlah bahwa untuk mendapatkan asupan vitamin yang cukup dalam tubuh anda, lebih baik untuk makan lebih banyak buah dan sayuran daripada menelan vitamin formulasi. Alasannya adalah dengan mengonsumsi makanan kaya vitamin anda juga menyerap nutrisi yang berguna lainnya yang bertindak untuk melengkapi dan mendukung kerja vitamin.

Beberapa makanan yang bisa meningkatkan daya ingat anda adalah:

1. Sayuran berdaun hijau, bayam, kubis, selada
2. Brokoli dan kembang kol
3. Jus buah, buah
4. Berbagai macam berry, buah delima
5. Kacang-kacangan
6. Ikan berlemak seperti salmon, sarden, mackerel
7. Minyak zaitun dan minyak nabati lainnya

Referensi
http://www.akuinginsukses.com/

Potret Pendidikan di Indonesia


Pendidikan adalah penggerak suatu bangsa dalam memajukan peradabannya. Perkembangan sebuah bangsa akan dipengaruhi oleh tingkat kualitas Pendidikan yang ada karena pendidikan menjadi fondasi utama dalam membangun sebuah generasi muda yang kelak akan memberikan arah pada suatu bangsa. Lahirnya bangsa Indonesia tidak terlepas juga dari tokoh besar dan pemuda bangsa yang berpendidikan. Oleh karena itu, setelah Indonesia merdeka bangsa ini sadar akan pentingnya pendidikan. Undang-Undang Dasar 1945 sebagai konstitusi pertama yang lahir menegaskan bahwa tiap-tiap warga Negara berhak mendapat pengajaran. Hal itu mencerminkan keseriusan Negara ini dalam bidang pendidikan sejak lahir. Namun apabila kita melihat pada masa sekarang, permasalahan pendidikan yang muncul semakin kompleks dan beragam.

Pemerintah sebagai penyelenggara pendidikan nasional seperti kehilangan semangat pendidikan yang telah dimanahkan konstitusi. Salah satu tujuan bangsa Indonesia yaitu mencerdaskan anak bangsa melalui pendidikan sepertinya masih sangat jauh untuk bisa dikatakan telah berhasil apabila kita melihat kondisi yang ada saat ini. Permasalahan yang muncul salah satunya berakar dari kebijakan pemerintah yang kurang tepat. Sistem kebijakan yang cenderung bersifat top-down membuat tidak maksimalnya peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Sebagai contoh, kebijakan baru mengenai kurikulum 2013 yang baru saja dikeluarkan sementara kondisi yang ada banyak di daerah pelosok nusantara ini sekolah-sekolah bahkan belum terjamah oleh kurikulum-kurikulum yang sebelumnya. Ini membuktikan bahwa minimnya perhatian mengenai pemerataan yang seharusnya lebih diutamakan mengingat amanah yang ada dalam konstitusi bahwa yang berhak atas pendidikan adalah setiap warga Negara dan bukan hanya segilintir masyarakat yang beruntung.

Pendidikan mempunyai porsi lebih dalam pembiayaan negara. Amandemen Undang-Undang Dasar 1945 memang telah mengamanatkan 20% dari APBN digunakan untuk pendidikan bangsa, jumlah yang cukup tinggi dibandingkan pada tahun 1990-an dimana saat itu pembiayaan pendidikan dari APBD hanya berkisar 5-15%. Namun ternyata jumlah yang cukup besar tersebut penggunaannya masih belum maksimal. Rata-rata hampir mencapai 40% dari biaya pendidikan APBN maupun APBD telah terserap oleh biaya gaji untuk guru. Belum lagi pembiayaan yang cenderung sentralisasi, semakin memberikan kesempatan kecil bagi orang-orang yang mengenyam pendidikan di daerah yang jauh dari pusat kota. Agaknya, faktor ekonomi hampir selalu menjadi masalah utama anak putus sekolah. Hal ini sangat berbanding terbalik dengan biaya pendidikan yang dikeluarkan oleh pemerintah sudah cukup besar. Ditambah lagi dengan adanya privatisasi pendidikan yang sudah mulai dirancang dengan dibentuknya badan hukum pendidikan menjadikan pemerintah seperti lepas tangan terhadap pendidikan di Indonesia. Keadaan yang terjadi adalah semakin banyaknya hutang Indonesia ke luar negeri sehingga sektor pendidikan ikut menjadi korban dengan dilakukannya privatisasi. Namun pengorbanan yang harus diterima ketika privatisasi dan swastanisasi sektor pendidikan benar-benar dijalankan akan sangat besar bagi bangsa ini. Semakin mahal biaya pendidikan pasti akan terjadi karena lembaga pendidikan mempunyai otonomi yang luas dan berusaha meningkatkan mutu dan kualitas. Dampaknya adalah orang yang keadaan ekonominya kurang akan semakin sulit mendapatkan akses pendidikan sehingga jurang pemisah antara miskin dan kaya, pintar dan bodoh akan semakin lebar. Paradigma dari masyarakat yang memandang bahwa pendidikan yang bagus haruslah mahal itu memang benar. Namun kita semua harus sama-sama menyadari bahwa tidak semua generasi muda bangsa ini mampu untuk membayar mahal dan untuk orang-orang itu, pemerintahlah yang harus bertanggungjawab.

Memang secara kuantitas dunia pendidikan Indonesia berkembang pesat, meskipun tidak di ikuti oleh kualitas yang di harapkan. Hal ini bisa di sebabakan oleh berbagai faktor yang terkait dengan proses rekruitmen guru yang terkesan masih terkontaminasi KKN yang semankin menggurita, sehingga sangat sulit untuk dipangkas sampai ke akar-akarnya secara tuntas.

Selain itu meskipun pemerintah sudah mengkampanyekan wajib belajar disatu sisi, akan tetapi disisi lainnya justru kontra produktif dengan apa yang dikampanyekan pemerintah sebagai akses makin mahalnya biaya pendidikan tersebut. Dalam konteks ini seakan-akan pendidikan hanya bagi keluarga kaya saja karena hanya mereka yang bisa menjangkaunya.

Apalagi pemerintah kelihatannya kurang ketat dalam pengawasan terhadap berbagai sekolah yang konon gratis karena sudah didanai oleh pemerintah, tetapi dilapangan hal itu kurang efektif bahkan sekolah-sekolah yang semestinya gratis masih juga dipungut berbagai dana dari para orang tua siswa.

Jika ditanyakan kepada guru bisa dipastikan mereka akan menyalahkan terlambatnya pencairan dana bantuan pemerintah yang selalu menghambat operasional sekolah, sehingga untuk menutupinya mereka perlu sumbangan dana dari masyarakat atau keluarga dari rombongan belajar tersebut.

Memang hal itu benar adanya, apalagi sekiranya terjadi pada sekolah-sekolah swasta, keterlambatan pencairan dana dari pemerintah sangat menghambat operasional sekolah. Lembaga-lembaga pendidikan swasta tentunya sangat membutuhkan dana tersebut untuk membayar honor guru, dan dana operasional sekolah lainnya. Keluhan-keluhan semacam itu sering terjadi dan tereus terjadi selama kinerja pemerintah itu masih monoton seperti sekarang ini.

Selain itu banyak diantara guru-guru melakukan KBM-nya tidak sesuai dengan kompetensinya ,seiring dengan tidak meratanya penyebaran guru disetiap daerah. Kebanyakan guru-guru menginginkan bertugas di kota-kota, dan enggan bertugas di daerah terpencil. Aplagi sekarang sebagian guru itu terdiri dari ibu-ibu guru yang dengan dalih ikut suaminya maka ketidak merataan pendistribuan guru semakin nyata.

Sementara pemerintah sangat ngotot atas terselenggara UN dengan dalih untuk mengetahui dan memetakan kualitas pendidikan nasional disatu sisi. tetapi disisi lainnya terdaapat ketidak merataan sarana dan prasarana pendidikan yang berdampak kepada terhadap ketidak meratanya kualitas pendidikan Indonesia. Nah karena potret pendidikan Indonesia masih buram, perbedaan kwalitasnya seirama dengan topografi kepulauan Indonesia, semakin terpencil dan jauh dari pulau jawa maka semakin redahlah kualitas pendidikannya.

Referensi
 edukasi.kompasiana.com

Kamis, 16 Januari 2014

Wajah Pertelevisian Indonesia

Tv Online

Siaran Televisi kita dewasa ini telah menyajikan beberapa hal yang sebenarnya harus kita sikapi secara arif, mengingat televisi sangat berperan besar dalam membentuk karakter bangsa, di mulai dari tingkat kita  dewasa, anak remaja bahkan para anak-anak balita dibawah umur.

Merujuk kepada UU No. 32 tahun 2002 Tentang Penyiran Bab II Asas, Tujuan, Fungsi dan Arah Pasal 3 bahwa penyiran diselenggrakan dengan Tujuan untuk memperkukuh Integrasi Nasioal, terbinanya watak jati diri bangsa yang beriman dan bertaqwa, Mencerdaskan kehidupan bangsa, Memajukan kesejahteraan Umum dalam rangka membangun masyarakat yang mandiri demikratis adil dan sejahtera serta menumbuhkan industri penyiaran Indonesia.

Sinetron yang seharusnya sudah sampai di episode terakhir tiba-tiba berlanjut lagi dengan jalan cerita yang menggelikan. Lebih sial lagi muncul season  2, 3, 4 dan seterusnya mungkin menunggu pemainnya tua. Pada akhirnya kita memang tak usah banyak berharap, bukan berarti pesimis, tapi jangan memberikan segenap hati ketika memilih menonton tayangan TV Indonesia saat ini. Ujungnya kita hanya akan menghabisi perasaan sendiri. Tapi hal ini rasanya sulit karena sekeras apapun penonton mengecam sebuah sinetron yang dinilai tidak mendidik, toh tiap sore mereka nongkrong menantikannya. Sebanyak apapun kicaun di twitter mengutuki ajang pencarian bakat yang penuh drama, sepanjang itu pula kita terus menontonnya dan mau-maunya tetap mengirim sms. Kita sebagai penonton dirugikan tapi sekaligus juga menikmati dan justru memelihara kerugian itu. Kita memang aneh dan televisi-televisi Indonesia adalah pihak yang bisa kita mintai pertanggungjawaban atas segala kerusakan yang membuat penonton Indonesia menjadi masyarakat yang aneh.

Televisi mungkin salah satu produk loncatan teknologi media informasi yang paling besar abad ini. Televisi tak hanya membuat jarak dunia semakin menyempit dan batas-batas dalam kehidupan manusia semakin mendekat, tapi juga mampu menembus ruang-ruang yang sebelumnya tak dibayangkan oleh manusia. Televisi mampu mewarnai peradaban dan dalam banyak hal tampak mempercepat bergulirnya peradaban tersebut. Sayangnya dari televisi pula lahir nilai-nilai baru yang tak seiring sejalan dengan apa yang diharapkan. Di satu sisi televisi diharapkan menjadi sarana dan sumber edukasi serta pembentukan masyarakat yang sehat, tapi di sisi lain televisi juga membuat penontonnya menjadi “sakit”.

Rating disinyalir dan diyakini kuat sebagai penyebab mengapa wajah televisi Indonesia saat ini begitu mengenaskan. Rating seperti pasangan serasi bagi industri televisi modern. Saat ini rasanya hampir seluruh tayangan televisi Indonesia dibuat dalam kerangka berfikir rating & share. Tidak sepenuhnya keliru memang tapi sayang rating telah membuat televisi Indonesia menjadi penyembah angka-angka yang merusak ruang tontonan pemirsa.

Tolak ukur keberhasilan sebuah tayangan TV saat ini masih dilihat dari angka rating. Rating dianggap berbanding lurus dengan jumlah penonton. Semakin banyak yang menonton, semakin tinggi nilai ratingnya dan itu berarti semakin digemari tayangannya. Ujung dari semua ini adalah iklan. Jam-jam tayang yang memuat tayangan dengan rating tinggi akan diburu oleh pemasang iklan tak peduli berapapun mahalnya harga slot iklan tersebut. Jam 18.00 sampai 22.00 misalnya, selama ini dianggap sebagai jam tayang kelas dewa di mana harga slot iklan pada rentang waktu tersebut jauh lebih mahal. Tak heran jika sejumlah stasiun TV memasang tayangan unggulan mereka pada jam-jam tersebut. Ironisnya di jam-jam itu pula wajah televisi Indonesia terlihat buruk dan sakit. Program-program yang kerap dinilai sebagai sinetron sampah atau reality show “drama” lahir di jam-jam itu.

Rating memang boleh dirujuk sebagai bentuk popularitas sebuah tayangan dan banyaknya jumlah penonton, tapi sayang di Indonesia rating berbanding terbalik dengan kualitas tayangan yang sebenarnya “dibutuhkan” oleh masyarakat.

Salah satu puncak darurat rating sekaligus menjadi tamparan hebat bagi dunia penyiaran Indonesia adalah Panasonic Award tahun 2013 yang digelar beberapa waktu lalu. Ajang yang berdekatan dengan hari penyiaran nasional itu memunculkan deretan pemenang yang ironisnya program-program tersebut sebagian di antaranya adalah tayangan langganan teguran KPI. Apa artinya?. Silakan jawab sendiri. Tapi tidak salah jika menatap Panasonic Award 2013 kemarin sebagai ringkasan rusaknya tayangan TV Indonesia dan sayangnya juga menunjukkan bahwa sebagian pemirsa kita telah terbiasa dengannya.

Tapi mengapa “tayangan-tayangan sakit” itu tetap bertahan dan ditonton oleh pemirsa?. Di sinilah televisi telah melakukan dosa besar dengan tidak memberikan banyak pilihan edukatif kepada penontonnya. Sebagian penonton yang cerdas akan pergi dari depan layar TV ketika disuguhi tayangan-tayangan itu. Tapi rasanya lebih banyak lagi pemirsa yang pada akhirnya tanpa sadar menjadi permisif, mereka mengutuki tapi juga menggemari tayangan-tayangan itu. Rating pun dihitung tinggi, stasiun TV ketagihan, sinetronnya diperpanjang, dramanya diulur-ulur dan seterusnya demi merawat slot iklannya. Rantai inilah yang melatarbelakangi lahirnya tayangan-tayangan yang membodohi masyarakat.

Wajah televisi Indonesia memang tampak gemerlap dan sangat komersil. Seolah ini menandakan kemajuan dan keunggulan pertelevisian kita. Tapi di balik itu semua wajah televisi Indonesia sesungguhnya sedang sakit. Wibawa televisi Indonesia perlu dikembalikan. Sayang panggung terlanjur kejam dan tak memberi cukup ruang  pada sosok-sosok penuh idealisme yang ingin memperbaikinya. Semuanya karena ideologi rating.

Referensi

Bagaimana Menyelamatkan Koperasi Indonesia agar Keberadaannya Masih Ada?


Seperti yang kita tahu, bahwa dijaman yang modern sekarang ini jumlah koperasi di Indonesia semakin berkurang. Peran koperasi dalam perekonomian nasional semakin terabaikan seiring berkembang pesatnya sektor usaha kecil menengah (UKM). Padahal bentuk usaha yang sesuai dengan amanah UUD 1945 adalah koperasi dan bukan UKM. Namun, membangun koperasi bukan hanya berdimensi ekonomi melainkan juga berdimensi sosial yakni mengutamakan kesejahteraan seluruh anggotanya secara gotong-royong.

Dewan Koperasi Indonesia menegaskan ada 10 faktor kelemahan yang membuat tingkat daya saing investasi Indonesia rendah serta berpengaruh bagi pengembangan gerakan koperasi sebagai lembaga ekonomi rakyat.
Agung Sudjatmoko, Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Kelembagaan Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin), mengemukakan salah satu di antaranya adalah otonomi daerah yang berdampak pada mahalnya biaya.

Kebijakan ekonomi yang protektif juga menyebabkan kurang inovatif yang menciptakan harga produk menjadi mahal disertai lambatnya perizinan yang diperlukan pelaku usaha. Selain itu peran dari lembaga-lembaga ekonomi nasional masih di bawah standard, sifat dan struktur pasar yang tidak fleksibel dan tidak dinamis ditambah resistensi serikat pekerja masing tinggi. Persoalan lainnya adalah terbatasnya kualitas SDM serta infrastruktur juga belum memadai.

Dekopin saat ini tengah mengembangkan new development paradigm yang mengarah pada peningkatan empat target kinerja. Masing-masing, kualitas SDM harus merata di seluruh provinsi atau daerah. Selanjutnya pembangunan sarana atau infrastruktur harus jadi prioritas, termasuk pembangunan sentra industri dan pelabuhan. Kegiatan ekonomi harus memiliki keunggulan komparatif berdasarkan kekayaan sumber daya alam untuk dikembangkan seoptimal mungkin.

”Khusus pembangunan di Indonesia Bagian Timur (IBT) harus dimonitor oleh industralisasi yang dilandasi keterkaitan produksi yang kuat antara industri manufaktur dan sektor primer seperti pertanian dan pertambangan.”

Untuk meningkatkan daya saing gerakan koperasi, khususnya secara bisnis dan institusi, Dekopin akan memperkuat ideologi koperasi kepada anggotanya bersamaan dengan perkuatan kelembagaan koperasi sebagai entitas bisnis modern.

Dekopin juga membangun kultur kreativitas, inovatif, dan nilai tambah untuk meningkatkan daya saing koperasi. Memperkuat jaringan kemitraan dengan pemangku kepentingan atau stakeholders. Perbaikan ini adalah dari sisi internal. Dari sisi bisnis koperasi, diupayakan peningkatan modal sendiri berdasarkan skala ekonomi yang layak agar bisa mengembangkan bisnis dengan menerapkan manajemen modern.

Sebagai soko guru perekonomian di Indonesia, koperasi mempunyai peranan yang sanagt penting dalam perekonomian. Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk bisa terus tetep mempertahankan keberadaan dan mulai mengeksiskan kembali koperasi ini. Salah satu cara yang paling tepat adalah bagaimana kita mengembangkan koperasi ini dengan seiring dengan perkembangan zaman.

Karena pada dasarnya dunia ini selalu mengalami kemajuan baik dari segi pengetahuan, IPTEK, dan lain sebagainya. Sehingga hal tersebut bisa kita aplikasikan pula dalam kehidupan berbangsa dan bernegara setiap harinya. Kita tentunya tidak bisa lagi memperlakukan sebuah koperasi saat ini sesuai dengan zamannya Bung Hatta dulu, karena hal ini akan membuat koperasi makin terkesan ‘kuno’ saja. Memang prinsip koperasi harus tetap dipertahankan, namun bukan berarti cara yang ditempuhnya harus tetap sama. Jadi, sebenarnya sah saja jika kita mengubah caranya, asalkan tidak mengubah tujuannya, yaitu menciptakan masyarakat yang adil dan makmur. 

Masyarakat saat ini cenderung lebih memilih untuk berbelanja di minimarket waralaba yang kini semakin berkembang dan menjamur di hampir seluruh daerah di Indonesia, baik di kota besar maupun di pelosok. Padahal, lanjutnya, konsep dan prinsip yang dijalankan minimarket waralaba tersebut adalah prinsip koperasi. ini yang menjadi tantangan terberat bagi institusi saat ini. Bagaimana cara membangun kembali kepercayaan masyarakat terhadap koperasi.

Dalam menghadapi kesulitan koperasi seperti akses permodalan, keterbatasan informasi dan pasar, minim manajerial, gagap teknologi, dll dapat diatasi dengan cara :

1.   Mengeluarkan kebijakan guna mendorong percepatan pemberdayaan koperasi secara terarah dan bertahap. Kebijakan tersebut meliputi aspek-aspek kelembagaan, permodalan, kemampuan teknologi, kualitas SDM, pemasaran, jaringan usaha, menciptakan iklim yang kondusif, dan bertahap dimulai skema hibah untuk peningkatan keterampilan usaha, dana bergulir, pinjaman lunak, modal ventura dan pinjaman lunak. Secara terarah program ini dapat menyentuh segala aspek yang bertujuan dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang.

2.   Memberikan bantuan modal kerja bagi koperasi primer khususnya KUD. Dimana bantuan tersebut harus selektif, dimonitoring dan evaluasi.

3.  Memberikan bantuan manajemen kepada koperasi primer dan KUD baik sebagai manajer KUD atau pelatihan-pelatihan yang berkesinambungan.

4.  Mensinergikan program-program pembangunan dengan pemberdayaan koperasi. Sebagai contoh, program pembangunan lumbung pangan oleh Kementerian Pertanian, juga bantuan pengadaan penggilingan padi (RMU), bantuan alat pengering (box dryer) padi dan jagung, bantuan hand tractor, pembangkit listrik micro hydro power, pengelolaan dana PUAP (Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan).

5.   Memberikan peranan yang lebih besar pada dinas koperasi ataupun Kementerian Negara Koperasi dalam pengembangan koperasi.

6.  Modifikasi produk. Dengan memodifikasi produk-produk yang ada dikoperasi, saya yakin akan meningkatkan selera masyarakat sehingga tertarik untuk mengkonsumsi produk dari koperasi tersebut. Dengan begitu jug dapat meningkatkan daya jual koperasi.

7.   Menerapkan sistem GCG. Koperasi perlu mencontoh implementasi good corporate governance(GCG) yang telah diterapkan pada perusahaan-perusahaan yang berbadan hukum perseroan. Implementasi GCG dalam beberapa hal dapat diimplementasikan pada koperasi. Untuk itu, regulator, dalam hal ini Kementerian Koperasi dan UKM perlu memperkenalkan secara maksimal suatu konsep good cooperative governance (disingkat juga dengan GCG) atau tatakelola koperasi yang baik. Dalam mengimplementasikan GCG, koperasi Indonesia perlu memastikan beberapa langkah strategis yang memadai dalam implementasi GCG. Pertama, koperasi perlu memastikan bahwa tujuan pendirian koperasi benar-benar untuk mensejahterakan anggotanya. Pembangunan kesadaran akan tujuan perlu dijabarkan dalam visi,misi dan program kerja yang sesuai. Pembangunan kesadaran akan mencapai tujuan merupakan modal penting bagi pengelolaan koperasi secara profesional, amanah, dan akuntabel.

8.   Memperbaiki koperasi secara menyeluruh. Kementerian Koperasi dan UKM perlu menyiapkan blue print pengelolaan koperasi secara efektif. Blue print koperasi ini nantinya diharapkan akan menjadi panduan bagi seluruh koperasi Indonesia dalam menjalankan kegiatan operasinya secara profesional, efektif dan efisien. Selain itu diperlukan upaya serius untuk mendiseminasikan dan mensosialisasikan GCG (good cooperative governance ) koperasi dalam format gerakan nasional berkoperasi secara berkesinambungan kepada warga masyarakat, baik melalui media pendidikan, media massa, maupun media yang lainnya yang diharapkan akan semakin memajukan perkoperasian Indonesia.

9.     Membenahi kondisi internal koperasi. Praktik-praktik operasional yang tidak tidak efisien, mengandung kelemahan perlu dibenahi. Dominasi pengurus yang berlebihan dan tidak sesuai dengan proporsinya perlu dibatasi dengan adanya peraturan yang menutup celah penyimpangan koperasi. Penyimpangan-penyimpangan yang rawan dilakukan adalah pemanfaatan kepentingan koperasi untuk kepentingan pribadi, penyimpangan pengelolaan dana, maupun praktik-praktik KKN.

10.   Memberikan Pelatihan Karyawan. Dengan adanya pelatihan kemampuan terhadap karyawan koperasi tiap 3 bulan sekali, diharapkan sistem keuangan dan birokrasi internal di dalam koperasi dapat teratasi.

11.   Menanamkan jiwa-jiwa koperasi sejak dini. Hal ini bisa kita peroleh dengan memberikan pelatihan dengan adanya koperasi di sekolah. Yang kemudian bisa dikembangkan menjadi koperasi siswa dimana para siswa terlibat langsung dalam kegiatan perkoperasan. Dengan begini, rasa tertarik pada koperasi akan tumbuh dalam diri para siswa.

12.   Memberikan penyuluhan-penyuluhan tentang koperasi kepada seluruh lapisan masyarakat. Shingga diharapkan masayarakat bisa mengenal dan kemudian mengembangkan dan memajukan perkoperasiaan di Indonesia.

Referensi

Sabtu, 11 Januari 2014

Masihkah Koperasi Menjadi Sokoh Guru Perekonomian Indonesia?

Menurut Undang Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, dikatakan bahwa koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum Koperasi dengan berlandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan.

Sementara itu dalam Undang Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 (sebelum diamandemen) kata koperasi ini disebut dan dicantumkan dalam penjelasan pasal 33. Namun setelah amandemen, penjelasan atas pasal-pasal dari UUD 1945 dimasukkan dalam batang tubuh. Entah sengaja atau karena khilaf, ternyata kata koperasi ini tidak ikut masuk. Alias ketinggalan atau malah ditinggalkan?

Nampaknya para penyusun UU No. 22 Tahun 1992 itu (Presiden dan DPR) sudah lupa bahwa para founding father kita bercita-cita untuk menjadikan koperasi sebagai sokoguru perekonomian Indonesia. Koperasi dianggap sebagai badan usaha yang terlalu banyak merepoti pemerintah. Karena banyak kredit program yang diterima koperasi (utamanya KUD) raib diselewengkan pengelolanya.

Namun kenyataan di lapangan, berbicara lain. Saat Indonesia mengalami krisis berkepanjangan, justru eksistensi koperasi nampak nyata. Saat hampir semua bank-bank besar macam BCA, Bank Lippo (bank swasta) , maupun bank pemerintah: Bank Bumi Daya, Bank Bapindo dan Bank Dagang Negara (yang kemudian ketiga bank terakhir dilebur menjadi Bank Mandiri) dan banyak bank lain pada colaps, koperasi masih bisa menjadi tumpuan anggota dan masyarakatnya dalam hal melayani keperluan modal.

Tak bisa dibayangkan, manakala saat itu, selain bank, koperasi juga ikut colaps, pasti akan semakin banyak jumlah angkatan kerja yang mengalami PHK.

Meskipun demikian, sampai sekarang, di mata perbankan, posisi tawar koperasi masih dipandang sebelah mata. Untuk bisa memperoleh kredit, di banyak bank, perlu koperasi melengkapi banyak persyaratan yang sering merepotkan. Memang banyak koperasi yang nakal. Tapi masih lebih banyak koperasi yang baik.

Koperasi dan koperasi, dalam praktek, ada bedanya. koperasi (yang sejati) dibentuk dari, oleh dan untuk memenuhi kebutuhan anggota. Sementara koperasi dibentuk seorang seorang pemodal yang ingin memutar uangnya di koperasi. Hal ini dimungkinkan, karena untuk membentuk koperasi, pasca reformasi, sangatlah mudah.

Dulu, badan hukum koperasi harus disahkan oleh Kantor Wilayah Koperasi Propinsi, selaku wakil dari Pemerintah. Sekarang, cukup disahkan oleh Dinas Koperasi Kabupaten/Kota saja.

Sejatinya koperasi dibentuk demi untuk kesejahteraan anggotanya. Sementara koperasi dibentuk demi keuntungan pemodal semata. Ibaratnya PT berbaju koperasi. Bahkan, tak jarang, mereka (para pemodal) itu rela membeli badan hukum koperasi yang sudah tidak aktif lagi dengan nilai tak kurang dari puluhan juta rupiah.

Jadi, ketika UUD 1945 sudah menganggap tidak perlu untuk mencantumkan lagi kata kopersi, ketika perbankan masih memandang koperasi dengan sebelah mata, ketika banyak PT yang beroperasi dengan kedok koperasi, masihkah koperasi dianggap sebagai soko guru perekonomian Indonesia?

Gerakan koperasi pada saat ini bisa dikatakan makin meredup. Sebab, seperti yang dikatakan Budi Laksono (2007), pejabat pemerintah kehilangan jejak substansi filosofis pembangunan koperasi sebagai soko guru ekonomi. Selain itu, disebabkan pula oleh perubahan Departemen Koperasi menjadi Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM). Sehingga, berimplikasi pada menurunnya perhatian pemerintah pada upaya menggerakkan koperasi yang digagas pendiri bangsa, Bung Hatta sebagai soko guru perekonomian. Karena itu, tak heran, jika Sri Edi Swasono pakar koperasi menilai bahwa, langkah-langkah yang dilakukan Kementrian Koperasi dan UKM salah arah dan hanya terfokus pada UKM. Padahal, lanjut Swasono, UKM lebih banyak dilakukan oleh individu-individu, sedangkan koperasi lebih mengedepankan kebersamaan.

Di samping itu, koperasi yang sudah makin meredup itu, diperparah lagi dengan konflik internal aktivis gerakan koperasi. Konflik yang sebenarnya sudah terjadi dua tahun lalu itu, diawali oleh kelompok aktivis gerakan koperasi ketika mendeklarasikan Dekopin tandingan. Deklarasi Dekopin itulah kemudian yang menyeret Kementrian Koperasi dan UKM untuk terlibat masuk ke arena konflik, karena dianggap telah menelurkan keputusan yang merugikan salah satu pihak yang bertikai. Menteri akhirnya digugat dan berperkara hukum dengan salah satu Dekopin yang dikembari. Tak urung, pembinaan koperasi di daerah makin kedodoran. Sebab, dewan koperasi yang semestinya menjadi payung koperasi-koperasi di daerah tidak lagi sempat memikirkan pengembangan dan pembinaan, karena lebih asyik bertikai dengan sesama aktivis Dekopin lain versi, yang sampai saat ini belum kunjung usai. Sehingga, akibat konflik itu, dana pembinaan koperasi dari APBN oleh Menteri Keuangan tidak dicairkan sebelum kasus pertikaian itu selesai.

Oleh karena itu, pemerintah harus segera sadar terhadap urgensi peran koperasi dalam menuntaskan kemiskinan di negeri ini. Seperti yang telah banyak dilakukan oleh negara-negara lain. Jangan hanya bertikai. Bagaimanapun juga koperasi yang sejatinya suatu lembaga ekonomi untuk menolong diri sendiri secara bersama-sama, sangat penting dalam meminimalisasi angka pengangguran yang makin meningkat. Karena itu, revitalisasi koperasi perlu ditingkatkan kembali di berbagai daerah di negeri ini.


Referensi

Minggu, 05 Januari 2014

When Life Forces You to REINVENT


Bayangkan bagaimana peristiwa penembakan 12 Mei 1998 yang dikenal sebagai Tragedi Trisakti yang telah membuat banyak hati kehilangan. Meski telah menuntut keadilan selama 13 tahun, pemerintah tak kunjung memberi tanggapan.

Lalu apa yang terjadi setelah itu? Tidak ada yang bisa dilakukan. Hidup harus terus berjalan dan waktupun terus berdentang. Berusaha memulihkan fisik dan mental untuk kembali meneruskan perjuangan.

Hidup adalah sebuah permainan. Sayangnya, kita tidak pernah diberi tahu seperti apa aturan mainnya. Kita hanya memuli dari kotak “mulai” dan berjalan kesana kemari diatas papan permainan, sambil berharap bahwa kita melakukannya dengan benar.

Perjalanan bab demi bab dalam kehidupan tidak akan bisa diprediksi. Begitu persoalan kita terima, lalu semua akan menjadi pilihan, penuh dilemma. Namun pada akhirnya anda harus melakukan hal terbaik untuk diri sendiri. Lanjut atau tidak?

Seperti Melodie Homer, yang harus menerima kenyataan bahwa suaminya, copilot LeRoy Homer Jr. tewas pada tragedy World Trade Center, 11 September 2001. Ia sedih. Tetapi ia memilih lanjut, lewat berbagai cara; Berdiskusi dengan teman, keluarga, sahabat, dan melakukan pencarian inspirasi.

Kita tidak boleh kalah. Saat energy negative begitu dalam menimpa, maka hidup pun memaksa kita untuk menemukan jati diri kembali. Hanya pikiran dan sikap positif yang dapat membantu anda keluar dari zona frustasi, stress dan rasa tidak puas lainnya.

Apapun itu persoalannya, katakana pada diri “ Saya harus berhasil melewati dan maju kelevel berikutnya”. Untuk meraih itu, kita membutuhkan kesabaran dan pengetahuan hubungan sebab-akibat.


Tubuh kita menyimpan potensi yang luar biasa hebat. Keluarkan adrenalin itu dan temukan keunikn diri. Dengan begitu anda telah melindungi diri sendiri dan menularkan kenyamanan pada orang-orang disekeliling. If you let go a little, you will have a little peace. If you let go a lot, you will have a lot of peace.


Referensi
Buku Take A Step Toward Reaching Your Goals

Online Shop


Sekarang ini istilah online shopping atau online shop sudah tidak asing lagi ditelinga kita seiring dengan berkembangnya teknologi internet. Online shop merupakan bisnis yang sedang berkembang pesat. Dengan Online shop kita tidak perlu repot-repot pergi ke mol untuk berbelanja dan penjual pun tidak perlu memajang barang dagangan dengan menyewa toko. Barang – barang yang dijual di online shop beraneka ragam dari pakaian, sepatu, tas, barang elektronik, perabotan rumah tangga, kendaraan, sampai properti. Kita tinggal mengunjungi web yang menyediakan barang yang ingin kita beli dan transaksinya bisa lewat transfer via atm. Di Indonesia banyak situs yang menyediakan jasa online shop, seperti :

1. Tokobagus
Merupakan situs yang mempertemukan penjual dan pembeli yang menyediakan barang baru dan bekas berkualitas, seperti produk handphone, computer, mobil dll. Untuk para penjual, pasang iklan gratis merupakan salah satu layanan yang disediakan di Tokobagus.com yang akan dilihat oleh ratusan ribu orang setiap harinya. Transaksi jual maupun beli tidak dikenakan biaya, semuanya gratis.

2. Zalora
Merupakan website fashion online terbesar di Indonesia, dari pakaian, sepatu, aksesoris, tas untuk wanita, pria,  dan anak-anak dengan brand terkemuka local maupun internasional. Dan yang menjadi unggulan di online shop ini adalah memberikan jasa gratis ongkos kirim ke seluruh Indonesia yang merupakan penawaran yang menarik dari sebuah online fashion store.

3. Lazada
Lazada adalah tempat online shop yng menjual banyak barang mulai dari pakaian sampai gadget dan menariknya adalah pembeli bisa membayar barang saat sampai ditempat.

Situs diatas hanya beberapa contoh saja, masih banyak lagi situs online shop di Indonesia. Selain melalui situs, kita juga bisa menemukan online shop di berbagai media sosial seperti facebook, twitter, dan instagram. Saya sendiri juga suka berbelanja lewat online shop, namun hanya sebatas pakaian dan tas saja. Dan biasanya saya melihat dari instagram. Namun kita juga harus hati-hati, karena ada juga online shop yang palsu, lalu bagaimana cara membedakan online shop yang asli dan palsu? Biasanya harga barang yang dijual di online shop palsu, harga barang yang dijual diluar batas kewajaran, apalagi lebih murah dari harga grosirnya. Penjual yang asli biasanya tidak memaksakan barangnya untuk dibeli, beda dengan penjual palsu, ia akan terus menghubungi calon pembeli sampai mentransfer. Bisa juga kita lihat reputasi online shop tersebut digoogle. Jika online shop itu palsu biasanya ada yang pernah mempostingnya.

Buat yang suka berbelanja namun malas keluar rumah, online shop bisa menjadi pilihan. Khususnya buat kaum wanita, hati – hati karena berbelanja di online shop juga bisa membuat ketagihan. Harga di online shop biasanya juga lebih murah dibandin di toko atau di mol, karena penjual hanya tinggal memposting gambar barang yang dijual di internet tanpa harus menyewa tempat.